Pemarah

Ya..
Itu aku.
Entah aku memang sudah seperti ini dari dulu.

Jika air mataku belum mengalir saat aku sedikit membentakmu artinya aku belum marah.
Aku... mudah sekali tersinggung. Karena akupun mudah mengetahui kesedihan orang lain.
Aku bukan tipe orang yang bisa menyembunyikan emosiku.
Bukan tipe orang yang akan menyimpan dendam untuk waktu yang lama.
Aku adalah tipe orang yang lebih suka mengatakan apa yang aku tidak suka dan membuatku marah tepat didepan orang itu.
Jika kamu orang terdekatku, kamu pasti pernah mendapatiku menangis sambil berbicara kenapa aku menangis.
Jika tidak, maka kamu tidak cukup penting untuk kutangisi.
Aku tidak suka jika kejadian tidak mengeenakan yg kualami diungkit ungkit, apalagi dengan tujuan untuk mempermalukanku.
Memang menangis adalah caraku marah. Menangis adalah caraku memberi tau betapa kekesalan itu sudah sampai mata.

Lucu kadang..
Aku menangis namun keesokan harinya aku tertawa lagi.

Namun itulah hidup.
Aku terkadang hanya perlu menahan airmataku. Menarik napas dalam dalam. Melihat keatas dengan sedikit mendogakan kepalaku.
Kuharap airmata itu tidaklah mengalir.
Karena artinya aku sedang mencoba menyabarkan diri ini.

Diri ini tidaklah sempurna.
Jika dulu atau nanti akulah yang menyebabkanmu marah .
Aku minta maaf ☺
Dan mari berteman lagi ☺☺☺